Rabu, 06 Agustus 2008

Petugas PLN Kebayoran Sedang "Mencari-cari"

Selasa siang, 05/08/2008 di lingkungan perumahan kami Taman Villa Meruya terdapat pemeriksaan mendadak dari petugas yang mengaku dari PLN Kebayoran. Sebelum sampai memeriksa saya sudah ditelepon kakak dan diberitahu bahwa ada petugas PLN dengan didampingi oleh seorang petugas dari kepolisian yang sedang "mencari-cari". Teman kakak saya sudah terkena sidak tersebut yang akhirnya berdamai dengan harga Rp 100,000.

Pada waktu petugas PLN tiba di tempat kami dan karena kami yakin tidak pernah merasa menyalahgunakan meteran listrik dengan senang hati kami mempersilahkan petugas itu masuk untuk memeriksa. Setelah melihat dari segel langsung petugas itu menjelaskan bahwa "segel sepertinya sudah pernah dibuka". Terus setelah membuka meteran listrik petugas itu juga mengatakan bahwa PCB yang ada di meteran bukan standard dari PLN.

Setelah kami berdebat tetap saja petugas PLN langsung memberitahu bahwa akan diberi surat untuk datang ke kantor PLN. Intinya kami sudah melanggar peraturan dengan mengganti PCB yang bukan dari standard PLN. Padahal mana kita tahu standard PCB PLN yang terdahulu seperti apa.

Sejak kami tinggal kami yakin betul belum pernah mengubah PCB tersebut. Petugas PLN juga mengatakan kira-kira dendanya kalau di kantor bisa mencapai Rp 500,000 sampai 800,000 karena kami juga yakin di kantor PLN pun tidak akan lebih baik.

Jadi kami berpikir juga tidak mau repot harus datang dengan membuang-buang waktu dan biaya (bensin) yang mungkin nilainya juga sama. Akhirnya dengan berat hati kami juga berdamai dengan memberikan uang Rp 100,000 dan urusan langsung selesai.

Jika membaca detik hari Selasa, 05/08/2008 - Diduga Gelapkan Uang, 2 Pejabat PLN Ditahan Mabes Polri, pejabat PLN saja mengelapkan uang. Jadi memang tidak
mengherankan jika mental di bawahnya juga pasti bobrok.(detik.com)

Awan
Meruya Tangerang
jobkarir2000@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar